Setelah melewat persaingan yang begitu ketat, akhirnya terpilih empat tim yang berhak maju ke babak grand final ini. Seperti tahun lalu, tim putra maupun putri dari SMAN 1 Boyolangu dan SMAN 1 Kedungwaru lah yang berhasil. Tentunya hal itu mengundang para suporter dari kedua sekolah ini untuk mendukung sepenuhnya tim dari sekolah masing-masing, mengingat SMABOY dan SMARIDUTA yang merupakan dua sekolah terfavorit di Tulungagung.
Berbagai properti seperti spanduk, dua tribun suporter, dan mini-stage untuk para pemain telah dipersiapkan demi memeriahkan acara ini. Bagus Dwi Ariyono selaku kepala pelaksana menyebutkan bahwa final partytahun ini memakai perlengkapan multimedia seperti proyektor untuk mendukung acara. Tentunya hal itu menambah kemegahan acara yang juga merupakan ajang reuni bagi para alumni ini.
Setelah dibuka dengan pertunjukan dance dan sebuah Exhibition Match antara SMPN 1 Tulungagung dan SMPN 3 Tulungagung yang akhirnya dimenangkan oleh SMPN 3 Tulungagung, akhirnya tibalah saatnya pertandingan pertama dimulai. Disambut dengan permainan asap dan api di sebuah mini stage, kedua tim putri SMABOY dan SMARIDUTA masuk ke tengah lapangan. Setelah pembukaan singkat dari Bagus Dwi Ariyono, baik peserta maupun suporter dengan khidmat menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Suasana pun kembali heboh ketika akhirnya pertandingan dimulai. Kelima pemain five starting dari kedua tim tampak gesit memperebutkan bola. Mereka begitu kompak. Hingga akhirnya pemain SMARIDUTA mendapatkan poin pertamanya. Pemain SMABOY sepertinya tidak mau kalah. Mereka mengejar poin hingga akhirnya berakhir dengan skor 3-9 di kuarter pertama dengan SMABOY memimpin.
Kembali Menjadi Juara
Setelah diselingi dengan pembagian hadiah dan penyerahan hadiah kepada para pemenang dari Smaboy Science Olympiad, akhirnya pertandingan dilanjutkan. Seakan tak kehilangan semangatnya, kedua tim begitu sengit memperebutkan bola. Para suporter pun ikut memanas seiring dengan hampir berakhirnya kuarter demi kuarter. Mereka menyanyikan yel-yel sambil menari dengan kompak. Hingga suasana menjadi lebih heboh ketika kuarter keempat hampir berakhir. Tim SMABOY menjadi lebih sigap demi mempertahankan poin hingga akhirnya kuarter keempat selesai dengan skor 20-52. Dengan begini, tim putri SMAN 1 Boyolangu keluar menjadi juara! Mereka berfoto dengan piala besar di tengah lapangan.
Istiq Lailiyah, kapten tim SMABOY mengatakan bahwa ia begitu senang akan kemenangan ini.
“Ini udah kedua kalinya menang. Berkat latihan 4 kali seminggu, akhirnya hari ini bisa menghasilkan yang terbaik. Capek sih, tapi rasanya capek itu bisa tertutupi sama rasa kebersamaannya,” ujarnya dengan senyum.
Hari sudah semakin sore. Setelah sempat diselingi dengan penampilan ketiga pemenang Yel-Yel Competition, akhirnya pertandingan kedua dimulai. Seperti ketika pertandingan pertama, para pemain tim putra SMABOY dan SMARIDUTA disambut dengan asap dan permainan api di sebuah mini stage. Suporter pun kembali bersorak ketika akhirnya bola sudah kembali diperebutkan. Pertandingan kedua dimulai!
Kuarter pertama dilalui kedua tim dengan sengit. Poin yang mereka dapatkan selalu susul menyusul. Hingga akhirnya berakhir dengan skor 13-14 dengan SMARIDUTA yang memimpin.
Para suporter dari SMABOY tidak mau kalah. Mereka kembali menyanyikan yel-yelnya demi menyemangati para pemain. Suasana menjadi begitu heboh hingga memanas ketika kuarter-kuarter selanjutnya dimulai. Diiringi dengan yel-yel penyemangat dari para suporter, kedua tim saling berebut bola. Mereka sama-sama kompak, sama-sama tangguh. Hingga akhirnya kuarter keempat hampir berakhir, hingga akhirnya berakhir dengan skor 64-50. Itu artinya, tim SMARIDUTA keluar sebagai juara!
Ketika ditanya seputar kemenangan ini, Danang selaku kapten tim putra SMARIDUTA mengaku senang dan bangga. Karena Danang merupakan siswa kelas 3, maka kemenangan ini merupakan sebuah kemenanganfinal yang begitu membanggakan.
Walaupun tahun ini tim putra SMABOY kalah, hal itu tidak menyurutkan semangat tim SMABOY sendiri. Salah satu pemain tim putra SMABOY, Rosario, juga berpesan kepada adik kelas bahwa mereka tetap bisa menjadi yang terbaik.
“Jangan minder sama lawan,” ujarnya.
Ditutup dengan Confetti
Dengan berakhirnya pertandingan kedua antara SMABOY dan SMARIDUTA, final party SBC ke-14 ini pun ditutup. Semburan confetti mewarnai lapangan GOR Tri Dharma seiring dengan riuh-rendahnya sorakan para supporter.
0 komentar:
Posting Komentar